Pengalaman ke Trisakti dan TPU Tanah Kusir (Makam Pahlawan Reformasi 1998) - Hallo sobat harafi's mulki, apa kabarnya semua nih? semoga kalian kabar kalian baik baik saja ya karena saya akan sedikit menceritakan pengalaman saya yang kurang penting wkwk ke trisakti yaitu universitas yang ikut andil dalam gerakan reformasi dan ke makam tpu tanah kusir dimana 2 mahasiswa universitas trisakti di kebumikan yaitu Elang Mulyana dan Hery Hartanto.
Gerakan Reformasi di awali dengan adanya krisis finansial di asia yang melanda indonesia. yang dimana pada saat itu dollar masih Rp.2000/US$ menjadi Rp.17.000/US$ ini adalah salah satu krisis terbesar yang indonesia pernah alami. karena kemerosotan ekonomi sosial dan budaya. dan tidak mungkin lagi krisis kepercayaan juga menjadi salah satu indikator gerakan reformasi tersebut. Namun, saya tidak membahas reformasi tersebut. tetapi, saya akan lebih membahas pengalaman pengalaman apa saja yang saya dapatkan beserta teman teman saya ke Trisakti dan TPU tanah kusir
Pertama tama saya dan teman teman berangkat ke stasiun Kota menunggu teman saya yang bernama Andiny untuk transit disana karena dia habis pulang dari bekasi untuk mengambil kamera dan mendokumentasikan untuk tugas sekolah. kami berangkat pukul 9 kurang 15 menit kalau tidak salah, menuju stasiun terdekat dari Trisakti yakni stasiun Grogol.
Kami sehabis lepas dari stasiun Grogol naik Grab car yang hanya membayar Rp.20.000 memang sih lumayan mahal. tapi karena kita ber7 orang. agak ringan dikenakan biaya untuk berangkatnya. Setibanya kami disana, kita disambut oleh satpam yang agak songong wkwkw tapi ya it's okey, itu penampilannya dia. saya ingin menanyakan yang mana Gedung M tapi dia malah kaya songong gitu. yaudh lah ga usah difikirin.
Kita semua mengambil beberapa foto di depan gedung M dan monumen nasional, awalnya kita memasuki Museum reformasi yang terdapat di dalam gedung M. sayangnya, kita tidak boleh memfoto apapun di dalam sana karena tidak di bolehkan oleh petugas dan harus menghubungi humasnya terlebih dahulu untuk mengambil foto. saya pribadi terkesima karena di dalam museum tersebut masih menyimpan adanya sisa sisa reformasi seperti barang milik Elang. ada barang barang tersebut di dalam sebuah kaca yang di berikan meja.
lalu saya melihat puisi. saya tidak hafal, namun menyayat hati. dan beberapa foto foto mahasiswa yang melakukan aksi demo di dalam kampus, serta di luar kampus, setelah itu kita semua keluar untuk mengambil foto dan mendokumentasikan untuk pelajaran sekolah di dekat monumen reformasi 12 mei. kabarnya setiap tanggal 12 mei, di dalam universitas tersebut di peringati dan di adakan seperti aksi aksi demo reformasi. itu menurut teman saya yang bernama Alvira. setelah kami mendokumentasikannya, kami segera menuju TPU tanah kusir.
Kami menggunakan jasa Grab car lagi untuk menuju TPU tanah kusir. kali ini lebih mahal, yakni sekitar Rp.54.000 karena memang jauh dari Trisakti menuju tanah kusir. setibanya kami di sana, saya dan teman teman beristirahat sejenak karena saya dan teman teman lelah karena perjalanan panjang dari stasiun kota menuju tanah kusir kami belum sempat makan. bruk bruk bruk, itulah bunyinya wkwkw maaf lebay.
Dah selesai kami makan, saatnya mencari makam pahlawan, but wait. dimana makam pahlawan? kami tidak tahu sama sekali, akhirnya teman saya yang bernama ikhna menanyakannya kepada warga/penjaga makam sekitar, ternyata kami salah tempat. Tempatnya berada di sebelah kanan dari lurusan jalan.
setelah kami mencari, akhirnya kami dan teman teman menemukan makam tersebut, yap. tepat di ujung makam, berkibarkan bendera merah putih di atas makam. dengan nissan bertuliskan "BINTANG JASA PRATAMA PEJUANG REFORMASI." Terharu melihatnya. baru pertama kali melihat didepan saya sebuah makam pejuang Indonesia yang menggerakan reformasi. namun, sebelumnya saya sudah pernah ke Lubang Buaya dimana terjadinya adanya pro kontra G30/S PKI.
Kami pun segera mendokumentasikan apa yang ada. dan akhirnya lengkap sudah data data yang kami perlukan untuk tugas Sejarah. but wait, kami melihat kakek tua yang sedang duduk di bawah kibasan pohon pohon yang sejuk. kami segera menemuinya dan menanyakan beberapa pertanyaan.
Setelahnya kami berpamitan untuk pulang. akhirnya kami pun pulang dengan menggunakan Grab ke Stasiun Palmera, beberapa kali transit dan meuju Stasiun kota. kami menggunakan angkot untuk pulang. jam 7 lewat kami sudah di rumah masing masing. Alhamdulillah kami semua selamat dalam sebuah perjalanan mencari kisah kisah para pejuang reformasi.
Pengalaman ke Trisakti dan TPU Tanah Kusir (Makam Pahlawan Reformasi 1998) - mungkin itu saja pengalaman saya ke trisakti dan tpu tanah kusir. mohon maaf apabila ada kesalahan kata karena saya juga manusia yang tak luput dari kesalahan. saya ucapakn terimakasih sudah ingin mampir ke web yang sederahana ini. semoga pengalaman yang saya bagikan menambah wawasan kalian.
Dokumentasi : Kelas XII-MIPA 2 |
Gerakan Reformasi di awali dengan adanya krisis finansial di asia yang melanda indonesia. yang dimana pada saat itu dollar masih Rp.2000/US$ menjadi Rp.17.000/US$ ini adalah salah satu krisis terbesar yang indonesia pernah alami. karena kemerosotan ekonomi sosial dan budaya. dan tidak mungkin lagi krisis kepercayaan juga menjadi salah satu indikator gerakan reformasi tersebut. Namun, saya tidak membahas reformasi tersebut. tetapi, saya akan lebih membahas pengalaman pengalaman apa saja yang saya dapatkan beserta teman teman saya ke Trisakti dan TPU tanah kusir
Pertama tama saya dan teman teman berangkat ke stasiun Kota menunggu teman saya yang bernama Andiny untuk transit disana karena dia habis pulang dari bekasi untuk mengambil kamera dan mendokumentasikan untuk tugas sekolah. kami berangkat pukul 9 kurang 15 menit kalau tidak salah, menuju stasiun terdekat dari Trisakti yakni stasiun Grogol.
Dokumentasi : Kelas XII-MIPA 2 |
Kami sehabis lepas dari stasiun Grogol naik Grab car yang hanya membayar Rp.20.000 memang sih lumayan mahal. tapi karena kita ber7 orang. agak ringan dikenakan biaya untuk berangkatnya. Setibanya kami disana, kita disambut oleh satpam yang agak songong wkwkw tapi ya it's okey, itu penampilannya dia. saya ingin menanyakan yang mana Gedung M tapi dia malah kaya songong gitu. yaudh lah ga usah difikirin.
Kita semua mengambil beberapa foto di depan gedung M dan monumen nasional, awalnya kita memasuki Museum reformasi yang terdapat di dalam gedung M. sayangnya, kita tidak boleh memfoto apapun di dalam sana karena tidak di bolehkan oleh petugas dan harus menghubungi humasnya terlebih dahulu untuk mengambil foto. saya pribadi terkesima karena di dalam museum tersebut masih menyimpan adanya sisa sisa reformasi seperti barang milik Elang. ada barang barang tersebut di dalam sebuah kaca yang di berikan meja.
lalu saya melihat puisi. saya tidak hafal, namun menyayat hati. dan beberapa foto foto mahasiswa yang melakukan aksi demo di dalam kampus, serta di luar kampus, setelah itu kita semua keluar untuk mengambil foto dan mendokumentasikan untuk pelajaran sekolah di dekat monumen reformasi 12 mei. kabarnya setiap tanggal 12 mei, di dalam universitas tersebut di peringati dan di adakan seperti aksi aksi demo reformasi. itu menurut teman saya yang bernama Alvira. setelah kami mendokumentasikannya, kami segera menuju TPU tanah kusir.
Kami menggunakan jasa Grab car lagi untuk menuju TPU tanah kusir. kali ini lebih mahal, yakni sekitar Rp.54.000 karena memang jauh dari Trisakti menuju tanah kusir. setibanya kami di sana, saya dan teman teman beristirahat sejenak karena saya dan teman teman lelah karena perjalanan panjang dari stasiun kota menuju tanah kusir kami belum sempat makan. bruk bruk bruk, itulah bunyinya wkwkw maaf lebay.
Dah selesai kami makan, saatnya mencari makam pahlawan, but wait. dimana makam pahlawan? kami tidak tahu sama sekali, akhirnya teman saya yang bernama ikhna menanyakannya kepada warga/penjaga makam sekitar, ternyata kami salah tempat. Tempatnya berada di sebelah kanan dari lurusan jalan.
Dokumentasi : Kelas XII-MIPA 2 |
setelah kami mencari, akhirnya kami dan teman teman menemukan makam tersebut, yap. tepat di ujung makam, berkibarkan bendera merah putih di atas makam. dengan nissan bertuliskan "BINTANG JASA PRATAMA PEJUANG REFORMASI." Terharu melihatnya. baru pertama kali melihat didepan saya sebuah makam pejuang Indonesia yang menggerakan reformasi. namun, sebelumnya saya sudah pernah ke Lubang Buaya dimana terjadinya adanya pro kontra G30/S PKI.
Kami pun segera mendokumentasikan apa yang ada. dan akhirnya lengkap sudah data data yang kami perlukan untuk tugas Sejarah. but wait, kami melihat kakek tua yang sedang duduk di bawah kibasan pohon pohon yang sejuk. kami segera menemuinya dan menanyakan beberapa pertanyaan.
Setelahnya kami berpamitan untuk pulang. akhirnya kami pun pulang dengan menggunakan Grab ke Stasiun Palmera, beberapa kali transit dan meuju Stasiun kota. kami menggunakan angkot untuk pulang. jam 7 lewat kami sudah di rumah masing masing. Alhamdulillah kami semua selamat dalam sebuah perjalanan mencari kisah kisah para pejuang reformasi.
Pengalaman ke Trisakti dan TPU Tanah Kusir (Makam Pahlawan Reformasi 1998) - mungkin itu saja pengalaman saya ke trisakti dan tpu tanah kusir. mohon maaf apabila ada kesalahan kata karena saya juga manusia yang tak luput dari kesalahan. saya ucapakn terimakasih sudah ingin mampir ke web yang sederahana ini. semoga pengalaman yang saya bagikan menambah wawasan kalian.
Posting Komentar
Posting Komentar
1. Komen yang baik
2. Komen yang tidak mengandung dengan spam
3. Komen yang tidak mengandung SARA
4. Komen sesuai Topik bahasan
Blog Dofollow Page Rank 2, Di anjurkan comment dengan URL/Komentar